Pelatihan Alat Laboratorium Kesehatan untuk Dosen STIKes Flora
Posted on: 17 July 2024
Medan – Dalam upaya meningkatkan kompetensi dan keterampilan praktis para dosen, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Flora menyelenggarakan pelatihan alat-alat laboratorium kesehatan. Pelatihan ini berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 3 hingga 5 Juli 2024, bertempat di laboratorium kampus STIKes Flora.
Pelatihan ini diikuti oleh sekitar 30-an orang dosen dari berbagai program studi di STIKes Flora. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa para dosen memiliki pemahaman yang mendalam dan keterampilan praktis dalam menggunakan alat-alat laboratorium modern yang digunakan dalam bidang kesehatan. Ini penting untuk menunjang proses pembelajaran dan penelitian yang dilakukan di kampus.
Ketua STIKes Flora, dr. Fithria Aldy, M.Ked(Oph), SpM., dalam sambutannya saat membuka acara pelatihan, menekankan pentingnya keterampilan praktis bagi para dosen. “Kemampuan dosen dalam mengoperasikan alat-alat laboratorium kesehatan adalah kunci untuk memastikan bahwa mahasiswa mendapatkan pendidikan yang berkualitas dan sesuai dengan perkembangan teknologi terkini di bidang kesehatan,” ujarnya.
Pelatihan ini mencakup berbagai materi, termasuk penggunaan phanthom, mikroskop modern, alat analisis darah, alat uji kimia klinis, serta teknologi terbaru dalam diagnostik laboratorium. Para peserta juga diberikan kesempatan untuk melakukan praktek langsung di bawah bimbingan instruktur berpengalaman yang didatangkan dari beberapa rumah sakit terkemuka dan laboratorium kesehatan di medan.
salah satu instruktur dalam pelatihan ini, menyampaikan bahwa pelatihan ini sangat penting untuk memastikan bahwa dosen mampu mengajarkan keterampilan laboratorium yang relevan dan up-to-date kepada mahasiswa. “Dengan perkembangan teknologi yang sangat cepat di bidang kesehatan, penting bagi dosen untuk terus mengupdate pengetahuan dan keterampilan mereka. Pelatihan ini merupakan langkah yang sangat baik untuk mencapai tujuan tersebut,” kata instruktur tersebut.
Salah satu peserta pelatihan, Ibu Suherni, S.Kep.Ns., M.Kep., dosen program studi S1 Keperawatan STIKes Flora, merasa sangat terbantu dengan pelatihan ini. “Kami jadi lebih memahami cara kerja dan aplikasi dari berbagai alat laboratorium yang sering digunakan dalam diagnosa dan penelitian. Ini akan sangat berguna dalam memberikan pengajaran yang lebih baik kepada mahasiswa,” ujarnya dengan antusias dan tersenyum lebar.
Pelatihan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas penelitian yang dilakukan oleh dosen STIKes Flora. Dengan kemampuan yang lebih baik dalam menggunakan alat-alat laboratorium, dosen dapat melakukan penelitian yang lebih mendalam dan akurat, yang pada akhirnya akan memberikan kontribusi positif bagi pengembangan ilmu kesehatan.
Kegiatan pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen STIKes Flora dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian, serta memastikan bahwa lulusannya siap bersaing di dunia kerja yang semakin kompetitif. Ketua STIKes Flora, dr. Fithria Aldy, M.Ked(Oph), SpM., juga menyatakan bahwa pelatihan serupa akan terus diadakan secara berkala untuk memastikan bahwa seluruh dosen selalu up-to-date dengan perkembangan terbaru di bidang kesehatan.
Dengan berakhirnya pelatihan ini, diharapkan para dosen dapat menerapkan ilmu dan keterampilan yang diperoleh dalam proses pengajaran dan penelitian, sehingga dapat meningkatkan kualitas pendidikan di STIKes Flora secara keseluruhan. (uhuuuiii)